Apakah sekarang bayi Anda tengah sakit batuk pilek? Dan Anda sangat membutuhkan cara
mengobati bayi batuk dan pilek sesegera mungkin sekarang juga? Beruntunglah Anda telah sampai pada blog ApiOtaku News ini, karena insya Allah, kita akan memberikan informasi yang semoga tepat nan cocok buat Anda.
Kenapa Sang Bayi Batu dan Pilek?
Sebetulnya, memang tak jarang juga seorang bayi itu batuk dan pilek. Biasanya sih bayi normal itu kena sakit batuk pilek 2 bulan sekali, atau 3 bulan sekali.
Kok bisa? Secara garis besar, bisa karena alergi, atau bisa juga karena infeksi.
Terus bedanya apa? Kalau batuk pilek karena infeksi itu, gejalanya:
- Batuk-batuk
- Bersin-bersin
- Demam
- Hidung meler, atau tersumbat (yang seringnya ada ingus)
- Mata berair
- Nyeri otot
- Sakit kepala
Kemudian lazimnya ada infeksi yang dapat menyebar via batuk, dan bersin, serta kontak tangan.
Tidak menutup kemungkinan bisa jadi batuk pilek menjangkit bayi yang baru lahir. Yang mana kadang durasi sakitnya itu salama 2 hari, atau 3 hari. Kenapa bisa, yang nggak jarang itu yaa karena virus. Tapi sekiranya sakit sampai lebih dari 1 Minggu, bisa jadi juga mungkin ada infeksi bakteri lanjutan, atau bisa jadi juga mungkin ada alergi.
Pilek VS Flu
Jangan lupa, sebelum Anda mengobati bayi batuk dan pilek, perlu juga Anda ketahui, bahwa sebetulnya flu dengan pilek itu berbeda. Pilek (selesma). Sedangkan flu (influenza). Meski keduanya sama-sama persoalan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), yang dikarenakan virus. Cuman, jenis virus yang menyebabkan infeksinya itu berbeda.
Kalau pilek itu disebabkan karena ada lebih dari 200 jenis virus. Tapi, kalau flu, disebabkan karena ada virus influenza.
Makanya ada disediakan vaksi buat flu, tapi nggak ada kan kalau vaksin buat pilek..
Hal lain yang membuatnya berbeda adalah, gejala pilek itu seringnya lebih ringan, nggak seberat kalau dibangkingkan sama gejala flu, dan berkembang terus secara perlahan-lahan.
Oh iya, ada lagi yang perlu Anda pahami, sebelum Anda mengobati bayi batuk dan pilek..
Aslinya, sakit batuk pilek itu termasuk mekanisme tubuh buat ngelawan kuman-kuman penyakit. Juga, mengamankan saluran napas .
Makanya, ada baiknya juga Anda jangan langsung terburu-buru memberi obat-obatan, atau membanya ke dokter. Apalagi selain nanti keluar uang banyak, kalau obat-obatan kimia gitu kan bisa jadi kurang aman buat si kecil. Pun kan mungkin bisa membawa dampak buru juga pada bayi yang terutama usianya masih di bawah 2 tahun. Berbeda halnya mungkin kalau Anda memberinya
obat herbal, seperti madu misalnya, yang tanpa pewarna, tanpa perasa, dan tanpa pengawet.